Tutorial Menjawab Soal Tentang Konsep Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Yang akan dibahas dalam tutorial kimia kali ini adalah tentang :
1. Pengertian dan cara menentukan kelarutan
2. Pengertian Ksp dan cara menuliskan persamaan tetapan hasil kali kelarutan.
Soal 1 : Menentukan kelarutan jika diketahui Ksp
Jika diketahui Ksp Al(OH)3 = 27x, kelarutan Al(OH)3 dalam air sebesar . . . .mol/L
A.3x
B. X
C. ∜27x
D. ∜x
E. ∜(x/27)
Pembahasan :
Pengiionan Al(OH)3, kemudian misalkan kelarutan Al(OH)3 adalah s.
Al(OH)3 ==>Al3+ + 3OH-
s s 3s
Ksp = [Al3+][OH-]^3
= (s) (3s)^3
= 27s^4
27x = 27s^4
s^4 = x
s = ∜x
Jawaban : D
Soal 2 : Menentukan rumus tetap[n hasil kali kelarutan.
JIka diketahui kelarutan senyawa Cu3(PO4)2 sebesar s mol/L, rumursan hasil kali tetapan (Ksp) larutan senyawa tersebut adalah . . . .
A. s^2
B. 4s^3
C. 27s^4
D. 108s^5
E. 225s^6
Pembahasan :
Caranya sama saja dengan yang diatas.
Cu3(PO4)2 ==>3Cu2+ + 2PO43-
s 3s 2s
Ksp = [Cu2+]^3[PO43-]^2
= [3s]^3[2s]^2
= 108s^5
Jawaban : E
Soal 3 : hitungan menentukan Ksp
Hasil kali kelarutan Hg2SO4 yang memiliki kelarutan 2 x 10^-3 mol/L adalah . . . .
A. 2 x 10^-8
B. 3,2 x 10^-8
C. 8 x 10^-8
D. 2 x 10^-9
E. 3,2 x 10^-9
Pembahasan :
Pengionan Hg2SO4
Hg2SO4 ==> 2Hg+ + SO42-
s 2s s
Ksp = [Hg+]^2 [SO42-]
= (2s)^2 (s)
= 4s^3
= 4 (2 x10^-3)^3
= 3,2 x 10^-8
Jawaban : B
Soal 4
Konsentrasi ion Ag+ yang terdapat dalam larutan jenuh Ag2CO3 sebesar . . . .(Ksp Ag2CO3 = 8 x 10^-12)
A. 1,26 x 10^-4
B. 2,00 x 10^-4
C. 2,52 x 10^-4
D. 1,26 x 10^-3
E. 2,52 x 10^-3
Pembahasan :
Ag2CO3 ==> 2Ag+ + CO32-
s 2s s
Ksp = [Ag+]^2 [CO32-]
= (2s)^2 (s)
= 4s^3
4s^3 = 8 x 10^-12
s = ∛((8 x10^-12)/4)
s = ∛(2 x 10^-12)
s = 1,26 x 10^-3
Konsentrasi ion Ag+ = 2s = 2 x 1,26 x 10^-3 = 2,52 x 10^-3 mol/L
Jawaban : E
Soal 5
Diketahui hasil kali kelarutan beberapa garam berikut.
AgI = 1 x 10^-16
Ag2S = 5 x 10^-52
AgCl = 1 x 10^-10
Ag2CrO4 = 4 x 10^-12
Ag2CO3 = 3,2 x 10^-11
Berdasarkan data tersebut, senyawa garam yang paling sukar larut adalah . . . .
A. AgI
B. AgCl
C. Ag2S
D. Ag2CO3
E. Ag2CrO4
Pembahasan :
Kelarutan diukur dari nilai s. Semakin kecil nilainya, maka senyawa garam tersebut semakin sukar larut. Jika dihubungkan dengan Ksp, kelarutan itu nilainya sebanding. Jika Ksp besar, maka kelarutan juga besar, artinya garam semakin mudah larut. Dan sebalikknya, jika Ksp kecil maka kelarutan juga kecil, sehingga garam menjadi sukar larut.
Dengan menggunakan penjelasan diatas, maka tentu kalian sudah bisa mengetahui jawabannya bukan!!
Jawaban : C
Soal 6
Hasil kali kelarutan Ca3(PO4)2 yang memiliki kelarutan 1,55 mg/L adalah . . . .(Ar Ca = 40, P = 31, O = 16)
A. 3,125 x 10^-24
B. 3,375 x 10^-24
C. 3,125 x10^-25
D. 3,375 x 10^-25
E. 5,753 x 10^-25
Pembahasan :
Kelarutan Ca3(PO4)2 = s = 1,55 mg/L
Artinya 1,55 mg Ca3(PO4)2 dapat larut dalam 1 L air. Untuk menghitung Kspnya, kita harus mengubah satuan kelarutan menjadi mol/L.
Massa Ca3(PO4)2 = 1,55 mg = 1,55 x 10^-3 gr
Mol Ca3(PO4)2 = gr/Mr = 1,55 x 10^-3/310 = 0,005 x 10^-3 mol = 5 x 10^-6 mol
Jadi kelarutan Ca3(PO4)2 jika diubah ke satuan mol adalah 5 x 10^-6 mol/L.
Penggionan Ca3(PO4)2
Ca3(PO4)2 ==>3Ca2+ + 2PO43-
s 3s 2s
Ksp = [Ca2+]^3 [PO43-]^2
= (3s)^3 (2s)^2
= 108 s^5
= 108 (5 x 10^-6)^5
= 108 x 3125 x 10^-30
= 337500 x 10^-30
= 3,375 x 10^-25
Jawaban : D
Soal 7
Jika diketahui Ksp BaCrO4 = 1 x 10^-10, kelarutan BaCrO4 dalam air sebesar . . . . (Ar Ba = 137, Cr = 52, O = 16)
A. 2,53 x 10^-3
B. 5,06 x10^-3
C. 2,53 x 10^-2
D. 5,06 x 10^-2
E. 1,26 x 10^-4
Pembahasan :
Ksp BaCrO4 =1 x 10^-10
Jikia kita cari harga kelarutan dari Ksp ini, maka satuannya adalah mol/L. Sementara yang diminta pada soal adalah mengubah satuan kelarutannya menjadi g/L.
BaCrO4 ==> Ba2+ + CrO4-
s s s
Ksp = [Ba2+] [CrO4-]
= (s)(s)
= s^2
s =√Ksp
= √(1 x 〖10〗^(-10) )
= 1 x 10^-5 mol/L
Artinya terlarut 1 x 10^-5 mol BaCrO4 dalam 1 L air. Massa BaCrO4 yang dapat larut dalam 1 L air tersebut adalah :
Massa = n x Mr = 1x 10^-5 x 253 = 2,53 x 10^-3 gram.
Kelarutan BaCrO4 dalam g/L = 2,53 x 10^-3 g/L
Jawaban : A
Soal 8
Diketahui harga tetapan hasilkali kelarutan beberapa senyawa sebagai berikut.
Ksp SrCO3 = 1 x 10^-9
Ksp Fe(OH)2 = 1 x 10^-15
Ksp CaSO3 = 4 x 10^-8
Ksp SrCrO4 = 3,6 x 10^-5
Berdasarkan data tersebut, urutan senyawa dari yang paling sukar larut adalah . . . .
Pembahasan :
Penjelasannya sama dengan soal no 5 bahwa Ksp >>, s >> maka garam mudah larut dalam air.
Urutan senyawa dari yang paling sukar larut adalah dari yang Kspnya paling kecil yaitu :
Fe(OH)2, SrCO3, CaSO3, SrCrO4.
Jawaban : B
Soal 9
Pada suhu tertentu sebanyak 1,515 gram PbSO4 dilarutkan dalam 250mL air murni membntuk larutan jenuh. Hasil kali kelarutan PbSO4 pada suhu tersebut adalah . . . .(Ar Pb = 207, S = 32, O = 16)
A. 4,0 x 10^-4
B. 2,0 x 10^-4
C. 8,0 x 10^-5
D. 1,6 x 10^-5
E. 1,0 x 10^-5
Pembahasan :
Mol PbSO4 = gr/Mr = 1,515/303 = 0,005 mol
Kelarutan PbSO4 = 0,005 mol/ 0,25 L = 0,02 mol/L = 2 x 10^-2 mol/L
PbSO4 ==>Pb2+ + SO42-
s s s
Ksp = [Pb2+] [SO42-]
= s^2
= (2 x 10^-2)^2
= 4,0 x 10^-4
Jawaban : A
Sumber Soal :
Buku PR Kimia kelas XI Semester 2, Penerbit intan Pariwara
1. Pengertian dan cara menentukan kelarutan
2. Pengertian Ksp dan cara menuliskan persamaan tetapan hasil kali kelarutan.
Soal 1 : Menentukan kelarutan jika diketahui Ksp
Jika diketahui Ksp Al(OH)3 = 27x, kelarutan Al(OH)3 dalam air sebesar . . . .mol/L
A.3x
B. X
C. ∜27x
D. ∜x
E. ∜(x/27)
Pembahasan :
Pengiionan Al(OH)3, kemudian misalkan kelarutan Al(OH)3 adalah s.
Al(OH)3 ==>Al3+ + 3OH-
s s 3s
Ksp = [Al3+][OH-]^3
= (s) (3s)^3
= 27s^4
27x = 27s^4
s^4 = x
s = ∜x
Jawaban : D
Soal 2 : Menentukan rumus tetap[n hasil kali kelarutan.
JIka diketahui kelarutan senyawa Cu3(PO4)2 sebesar s mol/L, rumursan hasil kali tetapan (Ksp) larutan senyawa tersebut adalah . . . .
A. s^2
B. 4s^3
C. 27s^4
D. 108s^5
E. 225s^6
Pembahasan :
Caranya sama saja dengan yang diatas.
Cu3(PO4)2 ==>3Cu2+ + 2PO43-
s 3s 2s
Ksp = [Cu2+]^3[PO43-]^2
= [3s]^3[2s]^2
= 108s^5
Jawaban : E
Soal 3 : hitungan menentukan Ksp
Hasil kali kelarutan Hg2SO4 yang memiliki kelarutan 2 x 10^-3 mol/L adalah . . . .
A. 2 x 10^-8
B. 3,2 x 10^-8
C. 8 x 10^-8
D. 2 x 10^-9
E. 3,2 x 10^-9
Pembahasan :
Pengionan Hg2SO4
Hg2SO4 ==> 2Hg+ + SO42-
s 2s s
Ksp = [Hg+]^2 [SO42-]
= (2s)^2 (s)
= 4s^3
= 4 (2 x10^-3)^3
= 3,2 x 10^-8
Jawaban : B
Soal 4
Konsentrasi ion Ag+ yang terdapat dalam larutan jenuh Ag2CO3 sebesar . . . .(Ksp Ag2CO3 = 8 x 10^-12)
A. 1,26 x 10^-4
B. 2,00 x 10^-4
C. 2,52 x 10^-4
D. 1,26 x 10^-3
E. 2,52 x 10^-3
Pembahasan :
Ag2CO3 ==> 2Ag+ + CO32-
s 2s s
Ksp = [Ag+]^2 [CO32-]
= (2s)^2 (s)
= 4s^3
4s^3 = 8 x 10^-12
s = ∛((8 x10^-12)/4)
s = ∛(2 x 10^-12)
s = 1,26 x 10^-3
Konsentrasi ion Ag+ = 2s = 2 x 1,26 x 10^-3 = 2,52 x 10^-3 mol/L
Jawaban : E
Soal 5
Diketahui hasil kali kelarutan beberapa garam berikut.
AgI = 1 x 10^-16
Ag2S = 5 x 10^-52
AgCl = 1 x 10^-10
Ag2CrO4 = 4 x 10^-12
Ag2CO3 = 3,2 x 10^-11
Berdasarkan data tersebut, senyawa garam yang paling sukar larut adalah . . . .
A. AgI
B. AgCl
C. Ag2S
D. Ag2CO3
E. Ag2CrO4
Pembahasan :
Kelarutan diukur dari nilai s. Semakin kecil nilainya, maka senyawa garam tersebut semakin sukar larut. Jika dihubungkan dengan Ksp, kelarutan itu nilainya sebanding. Jika Ksp besar, maka kelarutan juga besar, artinya garam semakin mudah larut. Dan sebalikknya, jika Ksp kecil maka kelarutan juga kecil, sehingga garam menjadi sukar larut.
Dengan menggunakan penjelasan diatas, maka tentu kalian sudah bisa mengetahui jawabannya bukan!!
Jawaban : C
Soal 6
Hasil kali kelarutan Ca3(PO4)2 yang memiliki kelarutan 1,55 mg/L adalah . . . .(Ar Ca = 40, P = 31, O = 16)
A. 3,125 x 10^-24
B. 3,375 x 10^-24
C. 3,125 x10^-25
D. 3,375 x 10^-25
E. 5,753 x 10^-25
Pembahasan :
Kelarutan Ca3(PO4)2 = s = 1,55 mg/L
Artinya 1,55 mg Ca3(PO4)2 dapat larut dalam 1 L air. Untuk menghitung Kspnya, kita harus mengubah satuan kelarutan menjadi mol/L.
Massa Ca3(PO4)2 = 1,55 mg = 1,55 x 10^-3 gr
Mol Ca3(PO4)2 = gr/Mr = 1,55 x 10^-3/310 = 0,005 x 10^-3 mol = 5 x 10^-6 mol
Jadi kelarutan Ca3(PO4)2 jika diubah ke satuan mol adalah 5 x 10^-6 mol/L.
Penggionan Ca3(PO4)2
Ca3(PO4)2 ==>3Ca2+ + 2PO43-
s 3s 2s
Ksp = [Ca2+]^3 [PO43-]^2
= (3s)^3 (2s)^2
= 108 s^5
= 108 (5 x 10^-6)^5
= 108 x 3125 x 10^-30
= 337500 x 10^-30
= 3,375 x 10^-25
Jawaban : D
Soal 7
Jika diketahui Ksp BaCrO4 = 1 x 10^-10, kelarutan BaCrO4 dalam air sebesar . . . . (Ar Ba = 137, Cr = 52, O = 16)
A. 2,53 x 10^-3
B. 5,06 x10^-3
C. 2,53 x 10^-2
D. 5,06 x 10^-2
E. 1,26 x 10^-4
Pembahasan :
Ksp BaCrO4 =1 x 10^-10
Jikia kita cari harga kelarutan dari Ksp ini, maka satuannya adalah mol/L. Sementara yang diminta pada soal adalah mengubah satuan kelarutannya menjadi g/L.
BaCrO4 ==> Ba2+ + CrO4-
s s s
Ksp = [Ba2+] [CrO4-]
= (s)(s)
= s^2
s =√Ksp
= √(1 x 〖10〗^(-10) )
= 1 x 10^-5 mol/L
Artinya terlarut 1 x 10^-5 mol BaCrO4 dalam 1 L air. Massa BaCrO4 yang dapat larut dalam 1 L air tersebut adalah :
Massa = n x Mr = 1x 10^-5 x 253 = 2,53 x 10^-3 gram.
Kelarutan BaCrO4 dalam g/L = 2,53 x 10^-3 g/L
Jawaban : A
Soal 8
Diketahui harga tetapan hasilkali kelarutan beberapa senyawa sebagai berikut.
Ksp SrCO3 = 1 x 10^-9
Ksp Fe(OH)2 = 1 x 10^-15
Ksp CaSO3 = 4 x 10^-8
Ksp SrCrO4 = 3,6 x 10^-5
Berdasarkan data tersebut, urutan senyawa dari yang paling sukar larut adalah . . . .
Pembahasan :
Penjelasannya sama dengan soal no 5 bahwa Ksp >>, s >> maka garam mudah larut dalam air.
Urutan senyawa dari yang paling sukar larut adalah dari yang Kspnya paling kecil yaitu :
Fe(OH)2, SrCO3, CaSO3, SrCrO4.
Jawaban : B
Soal 9
Pada suhu tertentu sebanyak 1,515 gram PbSO4 dilarutkan dalam 250mL air murni membntuk larutan jenuh. Hasil kali kelarutan PbSO4 pada suhu tersebut adalah . . . .(Ar Pb = 207, S = 32, O = 16)
A. 4,0 x 10^-4
B. 2,0 x 10^-4
C. 8,0 x 10^-5
D. 1,6 x 10^-5
E. 1,0 x 10^-5
Pembahasan :
Mol PbSO4 = gr/Mr = 1,515/303 = 0,005 mol
Kelarutan PbSO4 = 0,005 mol/ 0,25 L = 0,02 mol/L = 2 x 10^-2 mol/L
PbSO4 ==>Pb2+ + SO42-
s s s
Ksp = [Pb2+] [SO42-]
= s^2
= (2 x 10^-2)^2
= 4,0 x 10^-4
Jawaban : A
Sumber Soal :
Buku PR Kimia kelas XI Semester 2, Penerbit intan Pariwara
Posting Komentar untuk "Tutorial Menjawab Soal Tentang Konsep Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan"