Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / Kimia Kelas 11 SMA / Larutan Penyangga / Materi Kimia

Menentukan pH Larutan Penyangga Yang Dibuat Dari Campuran Asam Lemah dan Basa Kuat Atau Basa Lemah dan Asam Kuat

Oleh Andrian Vernandes Posting Komentar

Kamu tentu sudah mengetahui bahwa ada dua metode yang bisa dilakukan untuk membuat larutan penyangga. Dalam artikel sebelumnya, saya telah menjalaskan bagaimana cara menghitung pH larutan penyangga yang dibuat dengan cara mencampurkan asam atau basa lemah dan gramnya. 


Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menenentukan pH larutan penyangga yang dibuat dengan metode kedua yaitu dengan mencampurkan asam lemah dan basa kuat atau basa lemah dan asam kuat.


Mencampurkan asam lemah dan basa kuat atau basa lemah dan asam kuat tidak bisa langunsg membentuk larutan penyangga seperti dengan metode pertama. Oleh karena itu, cara menghitung pH-nya juga sedikit berbeda.


Agar kamu lebih paham mengenai materi ini, mari kita bahas beberapa contoh soal berikut ini.


Contoh Soal 1

100 mL larutan CH3COOH 0,05 M dicampurkan dengan 100 mL larutan KOH 0,01 M. pH dari campuran tersebut adalah…….(Ka CH3COOH = 1 x 10^-5)

A. 3 – log 5

B. 4 – log 5

C. 5 – log 4

D. 5 – log 6

E. 6 – log 5


Pembahasan:

CH3COOH = AL

KOH = BK


Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah tentukan dahulu apakah campuran tersebut dapat membentuk larutan penyangga atau tidak. Campuran AL + BK dapat membentuk larutan penyangga jika pada akhir reaksi terdapat AL ysng bersisa.


Mol CH3COOH = M x V = 100 mL x 0,05 M = 5 mmol

Mol KOH = M x V = 100 mL x 0,01 M = 1 mmol


Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut:

Nah, dari stoikiometri diatas, dapatkalian lihat bahwa di akhir reaksi ada 4 mmol AL yang bersisa. Oleh karena itulah, campuran tersebut membentuk larutan penyangga.


Langkah kedua yang harus kamu lakukan adalah menentukan sifat dari larutan penyangga yang dibentuk. Tentu ini adalah langkah yang sangat penting mengingat rumus mencari pH larutan penyangga asam beda dengan larutan penyangga basa.

1. Larutan penyangga asam = AL + BK, syaratnya AL bersisa

2. Larutan penyangga basa = BL + AK, syaratnya BL bersisa


Dapat disimpulakan bahwa campuran CH3COOH dan KOH diatas bersifat asam. Rumus untuk mencari konsentrasi H+ larutan penyangga aam adalah:

[H+] = Ka x (mol AL sisa/mol basa konjugasinya)


Mol AL sisa = 4 mmol

Garam yang terbentuk dari reaksi ini adalah CH3COOK. Garam inilah yang nantinyaakan mengion di dalam larutan menghasilkan basa konjugasi dari CH3COOH yaitu CH3COO-.

CH3COOK ==> CH3COO- + K+

1 mmol                1 mmol

Mol basa konjugasi = 1 mmol


[H+] = Ka x (mol AL sisa/mol basa konjugasinya)

[H+] = = 10^-5 x (4/1)

[H+] = 4 x 10^-5 M


pH = - log [H+] = - log 4 x 10^-5 = 5 – log 4


Nah, sampai tahap ini, kamu sudah bisa menghitung pH larutan penyangga asam yang dibuat dari campuran AL + BK. Selanjutnya, bagaimana dengan pH larutan penyangga basa yang dibuat dari campuran BL + AK? Bacalah pembahasan soal berikut.


Contoh Soal 2

Suatu basa lemah NH4OH sebanyak 400 mL dengan konsentrasi 2 M direaksikan dengan 200 mL larutan HBr 2 M dalam suatu bejana. pH dari campuran tersebut adalah……..(Kb MOH = 10^-5)

A. 5

B. 6

C. 9

D. 10

E. 11


Pembahasan:

Sama seperti soal sebelumnya, langkah pertama yang harus kita lakukan sebelum mencari pH adalah cek dahulu apakah campuran tersebut dpat membentuk penyangga atau tidak.

NH4OH = basa lemah 

HBr = asam kuat

Mol BL = M x V = 2 M x 0,4 L = 0,8 mol

Mol AK = M x V = 2 M x 0,2  L = 0,4 mol


Reaksi yang terjad antara MOH dan HBr:

Karena ada sisa sebanyak 0,4 mol BL di akhir reaksi, maka campuran tersebut dapat membentuk larutan penyangga.


Mol BL sisa = 0,4 mol

Mol garam NH4Br = 0,4 mol

Garam ini mengion menurut persamaan reaksi:

NH4Br ==> NH4+    +    Br-

0,4 mol        0,4 mol     


NH4+ adalah asam konjugasi dari NH4OH.


Karena di dalam campuran terdapat BL dan asam konjugsinya, maka sifat dari larutan penyangga ini adalah basa.


[OH-] = Kb x (mol BL sisa/mol asam konjugasinya)

[OH-] = 10^-5 x (0,4 mol/0,4 mol)

[OH-] = 10^-5 M


pOH = - log [OH-] = - log 1 x 10^-5 = 5

pH = 14 – 5 = 9


Kunci Jawaban: C


Contoh Soal 3

Dalam suatu bejana dicampurkan 100 mLlarutan H3PO4 0,06 M  dan 100 mL larutan Ba(OH)2 0,03 M. pH dari campuran yang terbentuk adalah………..(Ka H3PO4 = 1 x 10^-4)

A. 6 – log 4

B. 5 – log 4

C. 5 – log 2

D. 4 – log 4

E. 4 – log 2


Pembahasan:

mol H3PO4 = M x V = 100 mL x 0,06 M = 6 mmol

mol Ba(OH)2 = M x V = 100 mL x 0,03 M = 3 mmol


Reaksi yang terjadi:

Pada reaksi diatas, yang habis bereaksi adalah basa kuatnya yaitu Ba(OH)2. Berarti, terbentuklah larutan penyangga asam dari campuran tersebut. Garam yang terbentuk adalah Ba3(PO4)2 sebanyak 1 mmol. Garam inilah yang akan mengion menghasilkan basa konjugasi dari asam lemah.


Ba3(PO4)2 ==> 3Ba^2+ + 2PO4^3-

1 mmol                                2 mmol


Mol basa konjugasi PO4^2- = 2 mmol


[H+] = Ka x (mol AL sisa/mol basa konjugasinya)

[H+] = 1 x 10^-4 x (4 mmol/1 mmol)

[H+] = 4 x 10^-4


pH = - log [H+] = - log 4 x 10^-3 = 4 – log 4 atau 4 – 2 log 2


Kunci Jawaban:  D


Nah, dari tiga contoh soal dan pembahasannya diatas, semoga kalian sudah paham bagaimana cara menentukan pH larutan penyangga yang dibuat dengan cara ini. Jika masih belum, kamu bisa bertanya lewar kolom komentar yang ada dibawah ya.


Kamu juga bisa mengerjakan soal-soal latihan berikut untuk menguji seberapa paham kamu terhadapmateri ini.


Soal Latihan 1

Larutan penyangga yang dibuat dengan cara mencampurkan 250 mL larutan Al(OH)3 0,02 M dengan 300 mL HCl 0,01 M memiliki pH sebesar…..(Kb Al(OH)3 = 1 x 10^-5)

A. 3 – log 2

B. 4 – log 2

C. 5 – log 4

D. 9 + log 4

E. 9 – log 4


Kunci Jawaban: D


Soal Latihan 2

Sebanyak 500 mL larutan Ca(OH)2 1 M dicampurkan dengan 500 mL larutan CH3COOH 4 M. Jika Ka CH3COOH = 1 x 10^-5 M, maka pH dari campuran tersebut adalah…….

A. 5 – log 2

B. 5 – log 5

C. 4 – log 3

D. 4 – log 3

E. 3 – log 2


Kunci Jawaban: A


Nah, sekian dulu pembahasan kita mengenai menghitung pH larutan penyangga yang dibuat dari campuran asam lemah dan basa kuat/basa lemah dan asam kuat. Semoga penjelasan diatas bermanfaat.


Daftar artikel tentang larutan penyangga di blog ini:
  • Mencari Massa Garam Yang Harus Dilarutkan Untuk Membentuk Larutan Penyangga Dengan pH Tertentu
  • Membahas Soal Berkaitan Dengan Volume Campuran Yang Diperlukan Untuk Membentuk Larutan Penyangga Dengan pH Tertentu
  • Menentukan Campuran Yang Dapat Membentuk Larutan Penyangga
  • Menentukan pH Larutan Penyangga Yang Dibuat Dari Campuran Asam Atau Basa Lemah dan Garamnya
  • Tutorial Menjawab Soal Kelas 11 SMA Materi Asam, Basa dan Garam 1
  • Tutorial Menjawab Soal Kelas 11 SMA Materi Asam, Basa dan Garam 2
  • Tutorial Menjawab Soal UN Kimia SKL Larutan Penyangga
  • Bank Soal Kimia Kelas 11 Bab Larutan Penyangga
  • Soal Essay Tentang Menghitung pH Larutan Penyangga + Pembahasan
  • Tutorial Menjawab Soal Tentang Menghitung pH Larutan Penyangga
Location:

Posting Komentar untuk "Menentukan pH Larutan Penyangga Yang Dibuat Dari Campuran Asam Lemah dan Basa Kuat Atau Basa Lemah dan Asam Kuat"