Pemberontakan PKI Madiun | Sejarah 12
Dalam artikel dibawah ini kamu dapat menemukan informasi lengkap tentang konflik dan pergolakan yang pernah terjadi di Indonesia berkaitan dengan ideologi yaitu :
1. Pemberontakan PKI Madiun
2. Pemberontakan DI/TII
3. Gerakan 30 September PKI
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang telah berkunjung ke blog saya.
Pemberontakan PKI Madiun
PKI = Partai Komunis Indonesia
PKI = berideologi Komunis.
PKI telah berdiri sejak zaman pergerakan nasional (sebelum kemerdekaan Indonesia), namun dibekukan oleh pemerintah Belanda karena pemberontakan pada tahun 1926.
Sejak kemerdekaan Indonesia sampai tahun 1948:
PKI merupakan partai pendukung pemerintah yang saat itu dikuasai oleh golongan kiri.
PKI mulai menjadi partai oposisi sejak golongan kiri terlempar dari pemerintahan.
PKI kemudian bergabung dengan dengan Front Demokrasi Rakyat (FDR/Februari 1948) bentukan Amir Syarifudin.
Maret 1948, PKI dipimpin oleh Muso (yang baru pulang dari Uni Soviet/Komunis). Muso membawa PKI melakukan pemberontakan di Madiun tanggal 18 September 1948.
Alasan pemberontakan PKI di Madiun:
PKI ingin mengubah ideologi Indonesia dari Pancasila menjadi Komunisme.
Upaya yang dilakukan PKI Muso untuk mencapai tujuannya adalah:
Yang dilakukan pemerintah Indonesia saat itu untuk meredam gerak PKI Muso adalah:
Diplomasi dengan mengikuti sertakan tokoh golongan kiri lain seperti Tan Malaka. Namun tidak berhasil.
Suasana politik Indonesia = semakin panas sehingga pertengahan September 1948 meletuslah pertempuran bersenjata antara TNI dan PKI.
Muso dan para pendukung PKI memusatkan komando di Madiun.
Tanggal 18 September 1948, Muso memproklamirkan berdirinya Republik Soviet Indonesia.
Reaksi Presiden Soekarno terhadap proklamasi Republik Soviet Indonesia yang dilakukan oleh PKI Muso.
Ternyata rakyat lebih memilih ikut Soekarno -Hatta dibandingkan PKI Muso.
PKI kemudian melakukan pemberontakan dengan cara melakukan pembunuhan terhadap:
1. Pejabat pemerintah dan pemimpin partai yang anti komunis.
2. Kaum santri.
Namun, pasukan pemerintah dari divisi Siliwangi berhasil mendesak pemberontak. Pemberontakan PKI Madiun berhasil dibasmi ketika Muso tewas tertembak.
Amir Syarifudin juga ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Sementara tokoh muda PKI seperti D.N Aidit dan Lukman berhasil melarikan diri. Merekalah nantinya yang membuat PKI kembali bangkit dan memberontak lewat peristiwa G30S/PKI.
Peristiwa pemberontakan PKI Madiun ini membuat pemerintah Indonesia lebih serius untuk membentuk tentara nasional yang profesional.
Amerika yang semula menjadi penengah diplomasi Indonesia - Belanda juga akhirnya mendukung kemerdekaan Indonesia karena berhasil membasmi pemberontakan PKI yang beraliran komunis yang dianggap sejalan dengan strategi global Amerika Serikat.
Pemberontakan PKI Madiun juga membawa dampak negatif seperti:
Untuk pemberontakan lainnya akan disajikan dalam artikel yang berbeda. So, silahkan teman-teman type keywordnya di kotak pencarian diatas ya.
Terimakasih sudah berkunjung dan semoga artikelnya bermanfaat.
1. Pemberontakan PKI Madiun
2. Pemberontakan DI/TII
3. Gerakan 30 September PKI
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang telah berkunjung ke blog saya.
Pemberontakan PKI Madiun
PKI = Partai Komunis Indonesia
PKI = berideologi Komunis.
PKI telah berdiri sejak zaman pergerakan nasional (sebelum kemerdekaan Indonesia), namun dibekukan oleh pemerintah Belanda karena pemberontakan pada tahun 1926.
Sejak kemerdekaan Indonesia sampai tahun 1948:
PKI merupakan partai pendukung pemerintah yang saat itu dikuasai oleh golongan kiri.
PKI mulai menjadi partai oposisi sejak golongan kiri terlempar dari pemerintahan.
PKI kemudian bergabung dengan dengan Front Demokrasi Rakyat (FDR/Februari 1948) bentukan Amir Syarifudin.
Maret 1948, PKI dipimpin oleh Muso (yang baru pulang dari Uni Soviet/Komunis). Muso membawa PKI melakukan pemberontakan di Madiun tanggal 18 September 1948.
PKI ingin mengubah ideologi Indonesia dari Pancasila menjadi Komunisme.
Upaya yang dilakukan PKI Muso untuk mencapai tujuannya adalah:
- Berhasil menjadikan FDR untuk bergabung dengan PKI.
- Mendorong kaum buruh dan petani untuk melakukan permohonan dani demonstrasi.
- Berhasil mengajak sebagian kelompok berkekuatan senjata untuk bergabung dengan PKI.
- Melayangkan pernyataan yang mengancam pemerintah dan membahayakan strategi diplomasi Indonesia - Belanda yang sedang ditengahi oleh Amerika Serikat.
- Menyampaikan pernyataan yang menunjukkan keberpihakan pada Uni Soviet yang komunis. Padahal Amerika Serikat dan Uni Soviet sedang mengalami Perang Dingin.
Yang dilakukan pemerintah Indonesia saat itu untuk meredam gerak PKI Muso adalah:
Diplomasi dengan mengikuti sertakan tokoh golongan kiri lain seperti Tan Malaka. Namun tidak berhasil.
Suasana politik Indonesia = semakin panas sehingga pertengahan September 1948 meletuslah pertempuran bersenjata antara TNI dan PKI.
Muso dan para pendukung PKI memusatkan komando di Madiun.
Tanggal 18 September 1948, Muso memproklamirkan berdirinya Republik Soviet Indonesia.
Reaksi Presiden Soekarno terhadap proklamasi Republik Soviet Indonesia yang dilakukan oleh PKI Muso.
- Presiden segera berpidato di RRI Yogyakarta.
- Pidato berisi pengumuman bahwa PKI Muso hendak merebut NKRI dengan mendirikan negara Soviet di Madiun.
- Presiden juga memberikan pilihan kepada rakyat apakah akan ikut PKI Muso atau Soekarno - Hatta.
Ternyata rakyat lebih memilih ikut Soekarno -Hatta dibandingkan PKI Muso.
PKI kemudian melakukan pemberontakan dengan cara melakukan pembunuhan terhadap:
1. Pejabat pemerintah dan pemimpin partai yang anti komunis.
2. Kaum santri.
Namun, pasukan pemerintah dari divisi Siliwangi berhasil mendesak pemberontak. Pemberontakan PKI Madiun berhasil dibasmi ketika Muso tewas tertembak.
Amir Syarifudin juga ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Sementara tokoh muda PKI seperti D.N Aidit dan Lukman berhasil melarikan diri. Merekalah nantinya yang membuat PKI kembali bangkit dan memberontak lewat peristiwa G30S/PKI.
Peristiwa pemberontakan PKI Madiun ini membuat pemerintah Indonesia lebih serius untuk membentuk tentara nasional yang profesional.
Amerika yang semula menjadi penengah diplomasi Indonesia - Belanda juga akhirnya mendukung kemerdekaan Indonesia karena berhasil membasmi pemberontakan PKI yang beraliran komunis yang dianggap sejalan dengan strategi global Amerika Serikat.
Pemberontakan PKI Madiun juga membawa dampak negatif seperti:
- Pemberontakan dan penumpasan PKI Madiun memakan banyak korban.
- Membuat Belanda berfikir bahwa Indonesia adalah negara lemah sehingga kembali melancarkan Agresif Militer Belanda II pada bulan Desember 1948.
Untuk pemberontakan lainnya akan disajikan dalam artikel yang berbeda. So, silahkan teman-teman type keywordnya di kotak pencarian diatas ya.
Terimakasih sudah berkunjung dan semoga artikelnya bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Pemberontakan PKI Madiun | Sejarah 12"