Jelaskan Perbedaan Intan dan Grafit Sehingga Harganya Berbeda Jauh Padahal Sama-Sama Karbon!
Intan dan grafit adalah dua alotropi karbon. Percaya atau tidak, kedua zat ini tersusun atas atom C.
Tapi, apa yang membuat harga keduanya berbeda jauh? Mari kita cari tahu lewat penjelasan tentang perbedaan antara intan dan grafit berikut ini.
Intan
Dahulu, orang tidak tahu kalau bahwa intan tersusun atas atom C.
Perhiasan yang harganya selangit itu kemudian diteliti oleh seseorang bernama Sir Humphry Davy.
Ia meminjam salah satu perhiasan intan milik istrinya lalu membakarnya.
Ternyata, produk hasil pembakaran intan hanya satu yaitu CO2. Berdasarkan hal tersebut, Humphry Davy mengumumkan kalau intan itu hanyalah karbon.
Ini merupakan percobaan kimia paling mahal sejagat raya.
Karbon pada intan tersusun secara tetrahedral dan saling tertaut satu dengan yang lain melalui ikatan kovalen. Susunan karbon seperti ini sangat kuat.
Oleh karena itulah, intan sangat keras. Butuh suhu hingga 4000 degC untuk memecah ikatan pada intan.
Karena sifatnya yang keras, intan sering digunakan sebagai mata bor pada industri pertambangan.
Selain itu, secara alami intan sangat menarik sehingga banyak yang menggunakannya sebagai perhiasan.
Selain sifatnya, harga intan yang mahal juga disebabkan karena jumlahnya yang tidak banyak. Kamu tidak bisa menemukan intan disembarang tempat.
Benua Afrika adalah salah satu tempat di Bumi dimana intan secara alami ada dalam jumlah banyak. Zaire dan Afrika Selatan adalah negara penghasil intan nomor satu dan tiga.
Rusia adalah yang kedua.
Intan adalah insulator listrik, tetapi konduktor panas yang baik.
Intan sintesis yang dibuat dari grafik dapat digunakan sebagai pelapis pada chip komputer. Sifat konduktor listrik yang baik dari intan dapat melindungi chip komputer dati panasnya sirkuit.
Grafit
Atom karbon pada grafit memiliki struktur enam cincin seperti benzena, membentuk lapisan - lapisan.
Jarak antara lapisan satu dengan yang lain sangat jauh sehingga gaya diantara dua lapisan karbon grafit sangat lemah.
Oleh karena itulah, grafit bersifat rapuh. Lapisan atom C pada grafit sangat mudah bergeser.
Kita bisa menulis dengan pensil karbon karena setiap kali kita menorehkan pensil ke kertas, lapisan - lapisan karbon akan lepas dan menempel pada kertas.
Selain itu, grafit bisa juga digunakan sebagai pelumas karena sifat lapisan karbonnya yang mudah bergeser.
Lapisan - lapisan karbon pada grafit tersusun berselang seling. Hal ini membuat grafit menjadi konduktor listrik yang baik, tidak seperti intan.
Selain berwarna hitam legam sehingga tidak menarik untuk dijadikan perhiasan, struktur karbon yang rapuh juga menjadi alasan harga karbon jauh lebih murah dari intan.
Tetapi karbon memiliki banyak kegunaan seperti sebagai pelumas, katoda pada sel elektrolisis dan juga pada pensil.
Itulah alasan mengapa harga intan jauh lebih mahal dari grafit walaupun keduanya tersusun atas atom karbon.
Sekian penjelasan tentang perbedaan intan dan grafit. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Jelaskan Perbedaan Intan dan Grafit Sehingga Harganya Berbeda Jauh Padahal Sama-Sama Karbon!"