Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi IPA Kelas 8 : Hubungan Antar Tulang

Anggota tubuh kita bisa melakukan berbagai macam gerakan. Contohnya adalah lengan sebagai anggota gerak bagian atas. Lengan bisa di gerakkan ke atas, bawah, kiri, kanan atau ke segala arah.

Tetapi ada juga bagian tubuh yang geraknya terbatas. Contohnya adalah rahang bagian bawah yang hanya bisa digerakkan ke atas dan ke bawah. Menurut kamu, kenapa tubuh dapat melakukan berbagai macam gerak?

Jawabannya adalah karena terdapat hubungan antartulang atau artikulasi di dalam struktur rangka tubuh manusia.

Hubungan antara tulang selain memungkinkan bagian tubuh dapat bergerak bebas, ada juga yang tidak bisa digerakkan sama sekali. Contohnya adalah hubungan antartulang penyusun tengkorak kepala.

Berdasarkan penjelasan diatas dapat kita ambil kesimpulan bahwa ada beberapa jenis hubungan antartulang, yaitu sebagai berikut :

Sinartrosis
Sinartrosis merupakan hubunga antaratulangyang tidak memungkinkan untuk terjadinya gerakan.

Ada dua tipe utama sinartrosis yaitu :

Suture 
Suture merupakan jenis hubungan antar tulangyang jaringan ikat berupa serabut padat.

Contoh : 
Hubungan antartulang tengkorak kepala yang dihubungkan oleh jaringan ikat atau sutura. Saat kita baru lahir, akan terdapat jarak antar tulang penyusun tengkorak kepala kita. Hal ini bertujuan agar otak dapat tumbuh dengan baik. Padasaatini jaringan ikat belum ada.

Seirngdengan berjalannya waktu, jaringan ikan akan menghubungkan masing – masing tulangtengkorak sehingga tidak memungkinkan lagi untuk otak untuk tumbuh membesar.

Sindokrisis
Sindokrisis adalah hubungan antara tulang yang dihubungkan oleh kartilago hialin.

Contoh :
Hubungan antara epifisis dengan diafisis pada tulang dewasa.

Amfiartrosis
Merupakan jenis hubungan antar tulang yanghanya memungkinkan timbulnya sedikit gerakan. Amfiartrosis ini dihubungkan oleh tulang rawa (kartilago sehingga memungkinkan untuk terjadinya sedikit gerakan.

Amfiartrosis di bagi menjadi dua yaitu :

  1. Simfisis, sendi dihubungkan oleh kartilago serabut yang pipih. Contohnya : padasendi hubungan antar tulang belakang.
  2. Sindesmosis, sendi dihubungkan oleh jaringan ikatserabut dan ligamen. Contohnya : sendi antar tulang betis dan tulang kering.

Diartrosis
Diartrosis adalah hubungan antar tulang yang memungkinkan terjadinya gerakan yang banyak. Diartrosis sering juga disebut dengan persendian. Dua ujung tulang yang termasuk jenis diartrosis  tidak dihubungkan oleh jaringan sehingga memungkinkan untuk terjadinya gerakan.

Gerakan yang ditimbulkan oleh diartrosis dapat berupa gerakan ke satu arah atau bergerak ke berbagai arah.

Diartrosis dicirkan oleh beberapa hal sebagai berikut :

  • Permukaan sendi dibalut oleh selaput atau kapsul jaringan ikat fibrous
  • Bagian dalam kapsul dibatasi oleh membran jaringan ikat yang disebut dengan membran sinovial. Membran ini menghasilkan cairan pelumas untuk mengurangi gesekan antar tulang.
  • Kapsul fibrous nya ada yang diperkuat oleh ligamen dan ada jugayang tidak.
  • Di dalam kapsul biasanya terdapat bantalan kartilago serabut.

Berikut beberapa tipe persendian/hubungan antar tulang yang bersifat diartrosis.
Sendi peluru
Sendi ini menghubungkan tulang – tulang dimana salah satunya memiliki ujung bulat dan yang lain memiliki ujung seperti mangkok. Bagian bulat dari ujung tulang yang satu akan masuk ke dalam bagian mangkok ujung tulang yang lain.

Sendi peluru memungkinkan tulang – tulang bergerak palingbebas (ke segala arah) dibandingkan tipe persendian yang lain.

Contoh :
1. Sendi antara tulang pinggul dengan tulang paha
2. Sendi antara tulang lengan atas dengan tulang belikat

Sendi Engsel
Sendi engsel hanya memungkinkan gerakan ke satu arah saja, seperti kedepan dan kebelakang. Mirip dengan engsel pintu.

Contoh :
Sendi – sendi pada siku, lutut dan jari.

Sendi Putar
Sendi ini memiliki hubungan dimana ujung tulang yang satu berbentuk cicin dan dapat diputar, sedangkan ujung tulangyang lain berbentuk poros yang masuk ke dalam cincin. Hubungan tulang seperti ini memungkinkan gerakan memutar.

Contoh :
Persendian antara tulang tengkorak dengan tulang leher. Sendi peluru inilah yang membuat kepla kita bisa memutar (walaupun terbatas), menganguk serta menggeleng.

Sendi Pelana
Sendi ini terdapat pada dua buah tulang yang berbentuk seperti pelana. Dengan adanya sendi ini, tulang bisa digerakkan dua arah yaitu kedepan atau kebelakang dan kekiri dan kekanan.

Contoh :
Sendi pada pangkal ibu jari.

Sendi Geser
Sendi ini terdapat pada pertemuan dua buah tulang yang memiliki ujung datar. Prinsip kerjanya adalah bagian tulang yang satu bergeser diatas tulang yang lain. Sendi geser memungkinkan tulang untuk bergerak ke dapan dna kebelakang.

Contoh :
Sendi pada pergelangan tangan dan kaki.

Agar kamu makin mengerti, perhatikanlah gambar di bawah ini!

Nah sekian materi IPA kelas 8 SMP tentang hubungan antartulang. Materi ini sebenarnya juga cocok untuk pelajaran biologi kelas 11. Jadi jika bermanfaat, silahkan dibaca. Jangan lupa like dan komentari artikel ini ya!

Posting Komentar untuk "Materi IPA Kelas 8 : Hubungan Antar Tulang"